VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Buntut invasi Rusia ke Ukraina berbuntut panjang.
Ketegangan bertambah panas pasca dikeluarkan video klip yang berisi tuduhan Rusia terlibat dalam Demokrasi Amerika Serikat.
Baca Juga: 65.926 Anak jadi Sasaran Pelaksanaan BIAN di Sumba Timur
Pemerintah Rusia pun meresponsnya dengan menerbitkan sejumlah nama warga Amerika Serikat yang dilarang masuk Rusia secara permanen.
Dilansir sumbatimur.victorynews.id dari pikiran-rakyat.com dengan judul "Rusia Larang 963 Orang AS Masuk Ke Negaranya Secara Permanen Termasuk Morgan Freeman"
Baca Juga: Jokowi Optimis Dua Pekan ke depan Harga Minyak Goreng Sudah Stabil
Ada 963 nama yang direlease pemerintah Rusia.
Dari nama-nama itu ada nama sejumlah pejabat penting Amerika Serikat seperti Presiden AS, Joe Biden, Kepala CIA William Burns, Lloyd Austin, Hillary Clinton, anggota Kongres AS, Alexandria Ocasio-Cortez hingga Marjorie Taylor Greene dan aktor Morgan Freeman hingga Jake Sullivan.
Baca Juga: SBD Kirim Jagung TJPS Perdana, Bupati SBD Ucapkan Terima Kasih Kepada Gubernur
Menurut Kementerian Luar Negeri Rusia, sanksi yang diambil itu sebagai balasan untuk mengubah perilakunya dan mengakui realitas geopolitik baru.
"Kami menekankan bahwa tindakan bermusuhan yang diambil oleh Washington, menjadi bumerang terhadap mereka sendiri dan akan terus menerima penolakan yang layak," kata Kementerian Luar Negeri Rusia.
Baca Juga: Bukutangkis Indonesia Pastikan Tambah Medali Emas dari Ganda Putra
Tidak hanya nama-nama diatas CEO Meta, Mark Zuckerberg dan George Soros pun sebutnya juga akan masuk daftar itu sebagai calon orang Amerika Serikata yang dilarang masuk ke Rusia. (Mitha Paradilla Rayadi/Pikiran Rakyat)***
Artikel Terkait
Di Gelaran MTQ, Wakil Bupati SBD Ingatkan Peserta Jangan Berpuas Diri
Hadiri Rakernas V Projo, Jokowi Ungkap Penyebab Kenaikan Harga Minyak Goreng
Bupati Janji Akan Lebih Banyak Jagung Yang Dikirim Dari SBD