VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Harga beras di Kabupaten Flores Timur (Flotim) beberapa hari terakhir naik drastis.
Imbasnya, sejumlah warga pun mengeluhkan kenaikan harga tersebut.
Baca Juga: Anang Hermansyah Berniat Pamer Anak Menyanyi Justru Dapat Cibiran Netizen
Bahkan beberapa diantaranya harus menyampaikan keluhannya itu di media sosial miliknya.
Saat dihubungi sumbatimur.victorynews.id, Senin (6/2/2023) petang tadi, Kadis Perdagangan dan Perindustrian (Perindag) Kabupaten Flores Timur, Siprianus Sina Ritan membenarkan adanya kenaikan beras tersebut.
"Harga beras itu dijual oleh para pedagang, penjual dan juragan beras itu rata-rata melebihi harga eceran tertinggi yang dikeluarkan oleh Kemendag," katanya.
Baca Juga: Wow Ternyata 5 Perabotan Ini Jadi Sumber Penyakit
Kondisi ini sebut Siprianus membuat pihaknya langsung turun tangan berkoodinasi dengan pihak Bulog dengan harapan nantinya para konsumen atau masyarakat bisa mengakses beras yang disiapkan oleh Bulog.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Bulog. Nanti masyarakat dan konsumen dihimbau untuk bisa mengakses beras bulog yang tersedia di loket penjualan di kantor maupun di pasar. Sementara beras premium dan medium itu kan sudah ditetapkan oleh Kemendag," katanya lagi.
Baca Juga: Nama Komedian Andre Taulany Sontak Viral di Media Sosial Lantas Lakukan Hal Ini di Publik
Dirinya menambahkan selain langkah tersebut pihaknya juga akan mengeluarkan surat kepada para pelaku usaha untuk tidak boleh menjual beras di atas harga eceran tertinggi yang dikeluarkan oleh Kemendag.
"Kita berharap dengan langkah ini harga beras bisa kembali normal seperti sediakala," harapnya.***
Artikel Terkait
Hati-Hati Kasus Gagal Ginjal Akut Kembali Terjadi, 2 Anak Jadi Korban
Simak Jadwal Rencana Perjalanan Haji 2023
Geger Temuan Kasus Gagal Ginjal Akut, Jubir Kemenkes Dorong Pemda Pantau Pasien dengan Gejala