VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Perjalanan mengarungi laut para Laskar Rempah dari 34 Provinsi dalam rangka Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) akhirnya tiba di titik kelima Banda Neira, Maluku Tengah, Minggu (19/6/2022).
Kedatangan para Laskar Rempah dengan KRI Dewaruci disambut langsung oleh Raja Banda Ely Basar Alimudin Latar.
Baca Juga: Humba Hawu Amankan Peringkat 1 Klasemen Sementara Grup G
Muhibah Budaya Jalur Rempah merupakan program yang digagas Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjen Kebudayaan), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk membangun kesadaran masyarakat tentang kekayaan rempah di Indonesia yang sudah ada sejak masa prakolonial dan persebaran rempah nusantara sejak dulu menghubungkan peradaban baik di nusantara dan dunia.
Baca Juga: Chaizar Fc Menang dengan Jumlah gol dan Kartu Kuning Sama
Kemendikbudristek sedang menyusun nominasi Jalur Rempah sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO. Usulan ini akan disampaikan ke UNESCO pada 2024.
Direktur Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek, Hilmar Farid menuturkan, Muhibah Budaya ini diikuti oleh pemuda terpilih dari 34 Provinsi dan di setiap titik singgah melakukan interaksi dengan masyarakat.
Dirjen Hilmar menambahkan, rempah yang ada di Indonesia tidak sekadar keunikan flora, tetapi juga penghubung terciptanya peradaban kebudayaan di setiap daerah di Indonesia.
Baca Juga: Sudah Ada 563 Hewan yang Mati Akibat PMK
Artikel Terkait
Terbitkan Edaran Pelaksanaan Kurban, Menag: Panduan untuk Jaga Kesehatan Masyarakat
Pengelola PIP Terbaik Tahun 2021 Dapat Apresiasi Dari Kemdikbudristek
Buka MTQ ke XXIX Tingkat Provinsi NTT Tahun 2022, Ini Pesan Wagub Nae Soi
Panitia Pesparani NTT Gelar Malam Kolaborasi dan Launching Rekening 'Satu Dalam Kasih' dari Bank NTT