VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Salah satu peserta lomba pidato bahasa Sumba Kambera dalam rangkaian kegiatan Penutupan dan Expo PKW Tenun 2022 Dir. Kursus dan Pelatihan DirJen Vokasi Kemendikbudristek beri kejutan diakhir pidato.
Kejutan tersebut dilakukan oleh Umbu Awang Kulandima yang menyampaikan Dirgahayu ke-64 bagi Kabupaten Sumba Timur.
Umbu Awang menyampaikan bahwa seharusnya tanggal 13 Desember dirayakan sebagai hari ulang tahun Kabupaten Sumba Timur.
Hal itu menurutnya didasarkan pada pembentukan Kabupaten Sumba Timur 13 Desember 1958 yang ditandai dengan pelantikan Bupati Sumba Timur pertama.
Bupati Sumba Timur pertama yang dilantik saat itu adalah Lesu Djaga Dapawole hal ini menurutnya sesuai dengan literatur dalam buku karangan Dr.H.C. Umbu Hina Kapita dan buku Sejarah Pemerintahan Pulau Sambu karangan Ir. Umbu Pura Woha, Kabupaten Sumba Timur diresmikan secara yuridis bersama 11 Kabupaten lainnya di NTT pada 13 Desember 1958 oleh Gubernur NTT, W.J. Lalamentik bersama 12 Kabupaten lainnya.
Umbu Awang juga menyampaikan bahwa secara konsisten ia mengucapkan Dirgahayu Kabupaten Sumba Timur setiap tahunnya dan menyayangkan bahwa tidak ada pernyataan resmi terkait hal ini.
Baca Juga: BNI KCP Waingapu Sambung Tali Kasih Natal dengan Berbagi Sembako di GKS Jemaat Kayuri
Dirinya berharap sejarah ini bisa dipelajari dan diketahui oleh masyarakat Sumba Timur agar perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Sumba Timur bisa dirayakan pada 13 Desember setiap tahunnya.
Sebelumnya dalam pidatonya Umbu Awang juga menyampaikan bahwa pemahaman sejarah adalah hal penting untuk dipelajari dan dipahami dalam pembangunan Sumba Timur.***
Artikel Terkait
Persembahan Tarian SMAN 3 Waingapu, Buka Rangkaian Penutupan dan Expo PKW Tenun Tahun 2022
SMA Negeri 3 Waingapu Tampilkan Tarian Tenun di Penutupan dan Expo Program PKW Tenun Kemdikbudristek 2022
Dekranasda Kabupaten Sumba Timur Siap Replikasi Program PKW Tenun Kemendikbudristek
Begini Kata Salah Satu Peserta Lomba Pidato Bahasa Sumba Kambera Tentang Pendidikan Dalam Membangun Sumba