Luar Biasa, Kodim 1629 SBD Intens Beri Obat Buat 13 ODGJ yang Dipasung: Ada yang Sudah Mulai Pulih

- Jumat, 16 Desember 2022 | 09:12 WIB
13 warga yang dipasung di Sumba Barat Daya mendapat perhatian khusus dari Kodim 1629 SBD. Dandim 1629 SBD, Letkol Czi Novi Kurniawan pun menegaskan kalau pihaknya tidak akan berhenti membantu warga yang dipasung tersebut dengan pemberiaan obat.  (VICTORYNEWS SUMBA TIMUR/FRENGKY KEBAN)
13 warga yang dipasung di Sumba Barat Daya mendapat perhatian khusus dari Kodim 1629 SBD. Dandim 1629 SBD, Letkol Czi Novi Kurniawan pun menegaskan kalau pihaknya tidak akan berhenti membantu warga yang dipasung tersebut dengan pemberiaan obat. (VICTORYNEWS SUMBA TIMUR/FRENGKY KEBAN)

VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Kodim 1629 Sumba Barat Daya (SBD) terus melakukan gebrakan untuk membantu masyarakat di wilayah tersebut.

Jika sebelumnya, Kodim 1629 SBD memfasilitasi warga untuk mendapatkan pelayanan air bersih dengan pompa hidran di beberapa wilayah di Sumba Barat Daya, kini Kodim 1629 SBD kembali dengan gebrakan yang sedikit unik.

Baca Juga: BPJS Kesehatan Luncurkan Data Sampel Terbaru dan New Mobile JKN

Gebrakan itu adalah dengan membantu warga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang dipasung dengan pemberiaan obat.

"Ada 13 warga yang dipasung yang saat ini tengah intens kami dampingi dengan pemberiaan obat," kata Dandim 1629 SBD, Letkol Czi Novi Kurniawan kepada wartawan di peringatan Hari Juang Kartika Angkatan Darat yang dipadukan HUT Kodim 1629 SBD ke 3, Kamis (15/12/2022) kemarin.

Letkol Czi Novi Kurniawan mengungkapkan ke 13 warga itu sudah didampingi Kodim 1629 sejak 3 minggu terakhir ini.

Baca Juga: Dramatis, Gol Injury Time Dance Bawa Lamaholot FC ke 8 Besar Sundjavu Cup

Walaupun begitu, dampaknya sebut Novi sudah cukup terlihat dimana ada beberapa diantaranya sudah menunjukkan tanda-tanda perubahan sikap.

Bahkan ada satu dua diantaranya sudah bisa melakukan aktivitas seperti warga normal lainnya.

"Ada yang sudah menunjukkan tanda-tanda perubahan namun kami tidak akan menghentikan pemberian obat ini. Yang terpenting saat ini adalah kita mengupayakan agar SBD bebas pasung. Sehingga kami belum tahu sampai kapan program semacam ini selesai bisa saja terus berlangsung terus bergantung pada hasil pantauan dari petugas kesehatan seperti apa," katanya.

Baca Juga: PT Muria Sumba Manis Raih Peringkat ke-7 Penghargaan Mitra Bakti Husada 2022

Terlebih lagi diungkapkan Novi, pihaknya memprediksi para korban pasung tidak hanya berjumlah 13 namun lebih dari itu.

"Masih banyak cuma belum terdata. Ini yang sedang kami lakukan sekarang melalui Babinsa-Babinsa kami di lapangan," tambahnya lagi.***

Editor: Frengky Bala Keban

Sumber: Victory News Sumba Timur

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Penting, Ini Jadwal Ujian Calon PPPK Kemenag

Sabtu, 18 Februari 2023 | 03:47 WIB

Sah, Usulan Biaya Ibadah Haji Telah Disepakati

Kamis, 16 Februari 2023 | 15:50 WIB

Wapres Ma'ruf Amin Dorong Penurunan Angka Stunting

Rabu, 15 Februari 2023 | 19:22 WIB

Lantik Pejabat Eselon II, Begini Pesan Menag

Rabu, 15 Februari 2023 | 18:59 WIB

Klinik Pratama Kemenag Gelar Seminar Mengenai Kanker

Selasa, 14 Februari 2023 | 23:55 WIB

Wow Menag Yaqut Hadiri Entry Meeting BPK RI

Kamis, 9 Februari 2023 | 21:48 WIB

Terpopuler

X