VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Sudah tiga hari hujan menggunyur Kota Tambolaka tanpa henti. Imbasnya, aktivitas warga pun menjadi terganggu.
Bahkan sejumlah rumah warga pun jadi korban hujan deras tersebut dan jadi sasaran genangan air.
Baca Juga: Demi Tangkap Belalang, Pemkab Sumba Timur Tetapkan 6 Februari jadi Hari Libur
Hal ini dikarenakan curah hujan tinggi membuat drainase tidak bisa menampung derasnya air hujan tersebut.
Tidak hanya itu, dampak lain yang cukup terasa adalah munculnya sampah di badan jalan. Bahkan beberapa sampah terlihat terbawa air hingga ke titik lain dalam kota Tambolaka.
Hal ini terlihat di sekitaran Sapurata, Kota Tambolaka, Minggu (5/2/2023) siang kemarin.
Kendati begitu, belum ada langkah konkret yang diambil Pemerintah Daerah melalui dinas terkait untuk mengatasi persoalan itu.
Imbasnya, para Komunitas Pemuda Sapurata City bersama sejumlah personil Polres SBD pun berinisiatif melakukan pembersihan di lokasi tersebut.
Berbekal alat sederhana, mereka begitu bersemangat memungut sampah di jalan tersebut walaupun dalam keterbatasan yang mereka miliki.
Baca Juga: Gol Harry Kane Buat Langkah Manchester City Dekati Arsenal di Puncak Pupus
Bahkan beberapa diantaranya terlihat begitu menikmati pekerjaan tersebut dibarengi dengan gelak tawa kendati mereka melakukan pembersihan di tengah hujan deras.
Hasilnya, pekerjaan itu pun baru selesai di malam hari dengan hasil yang memuaskan.
"Baru selesai malam tadi. Dan itu dilakukan oleh kami pemuda Sapurata yang membersihkan dan inisiatif sendiri bersam sejumlah anggota Polres dan didukung oleh pihak kelurahan setempat," kata Ketua RT 08 Kelurahan Weetabula, Marthen Haba kepada sumbatimur.victorynews.id, Senin (6/2/2023).
Artikel Terkait
Menunggu Hingga Babak Kedua, Barcelona Akhirnya Bantai Sevilla 3-0
Bungkam Spezia 3-0, Napoli Kian Nyaman di Puncak Klasemen Seri A Italia
Hujan Tanpa Henti Melanda SBD, Jalan Utama SBD Dipenuhi Sampah