Hadiri Pelantikan Presiden Korsel, Megawati Raih Gelar Profesor SIA

- Senin, 9 Mei 2022 | 10:33 WIB
Capture from Instagram Presiden Megawati
Capture from Instagram Presiden Megawati

VICTORY NEWS SUMBA TIMUR - Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri akan menerima gelar profesor kehormatan dari Seoul Institute of the Arts (SIA).

Sebelumnya Ketua Umum PDIP ini juga telah menyandang gelar Profesor kehormatan dengan status Guru Besar Tidak Tetap oleh Universitas Pertahanan (Unhan) pada Juni 2021 lalu.

Kedatangannya ke Korsel merupakan undangan khusus dari Presiden Yoon Suk Yeol.

Baca Juga: Wali Kota Jayapura Hadiri Peresmian Gedung Kebaktian GMIT Samaria Noelbaki

Dilansir sumbatimur.victorynews.id dari Pikiran-Rakyat.com Senin (9/5/2022) dengan judul "Megawati Soekarnoputri Terima Gelar Profesor dari Kampus di Korea Selatan Ono Sebagai Anak Saya Bangga".

Megawati diagendakan menghadiri acara pelantikan Presiden baru Korsel, Yoon Suk Yeol. Dalam acara tersebut, mantan Presiden ke-5 RI itu juga akan menerima penganugerahan gelar profesor kehormatan dari Seoul Institute of the Arts (SIA).

Baca Juga: Resmikan Gedung Kebaktian GMIT Samaria Noelbaki, VBL Apresiasi Toleransi Panitia

"Sebagai 'anak' dari Ibu Mega, saya sangat bangga kepada beliau," kata anggota Komisi IV DPR RI ini dalam keterangannya, Minggu 8 Mei 2022.

Ono bertutur undangan menghadiri pelantikan Presiden Korsel dan penganugerahan gelar Profesor Kehormatan dari SIA, menjadi bukti bahwa Ibu Mega merupakan sahabat bagi Korea Selatan.

Selain itu, kepemimpinan serta kepedulian Ibu Mega kepada bangsa dan negara tak hanya diakui oleh rakyat Indonesia tetapi juga negara-negara sahabat.

Baca Juga: Kondisi Kayu di Jembatan Pulupanjang Makin Memprihatinkan

"Undangan dari Republik Korea ini merupakan suatu kehormatan dan gelar Profesor Kehormatan dari SIA, menjadi bukti bahwa Ibu Mega adalah sahabat bagi Korea Selatan," ujar Ono.

Informasi yang dihimpun, di Seoul Megawati akan hadir di pelantikan presiden baru yang dijadwalkan pada Selasa (10/5), pukul 10.30 waktu setempat.

Pada malam harinya, Megawati akan hadir di jamuan makan malam yang dibuat khusus oleh Presiden Yoon.

Baca Juga: Diserang Belalang Kembara, Petani Desa Ngadu Langgi Gagal Panen

Keesokan harinya, Megawati akan berangkat lagi ke Istana Kepresidenan Korsel untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Yoon. 

Seusai pertemuan itu, Megawati akan langsung berangkat ke Gedung Seoul Institute of the Arts.

Sebab di sana, Megawati akan menghadiri upacara penganugerahan gelar profesor kehormatan.

Baca Juga: Dunia Komik Berkabung, George Perez Meninggal Dunia

Untuk diketahui, SIA sebagai pemberi gelar, adalah institusi pendidikan ternama yang sudah berdiri lebih dari 60 tahun. Melahirkan puluhan artis ternama dan berkualitas dari Korea.

Sebut saja Kim Seon Ho, Son Ye Jin, hingga Kim Ha-neul. Atau penyanyi Wooyoung dari Grup 2PM, dan Presenter Yoo Jae-Suk.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menjelaskan, pihak SIA memberi gelar profesor tersebut karena menilai besarnya kontribusi serta komitmen kemanusiaan.

Baca Juga: Ini Tips Mengatur Uang THR Anak

Megawati memperjuangkan perdamaian di Semenanjung Korea, serta perhatiannya yang begitu besar terhadap demokrasi, lingkungan dan kebudayaan.

"Bahkan Ibu Mega pernah jadi utusan khusus Presiden Korea Selatan untuk ke Korea Utara dalam menjalankan diplomasi perdamaian.

Karena pada dasarnya Korea ini kan satu bangsa dua negara. Hanya karena perbedaan ideologi akibat perang dingin, kemudian terpecah jadi dua negara, sehingga proses reunifikasi Korea harus terus menerus dijalankan dengan cara damai dan dialog. Diplomasi kebudayaan merupakan pendekatan penting yang bisa dilakukan,” beber Hasto. 

Baca Juga: Butuh Transplantasi Hati untuk Selamatkan Nyawa Pasien Hepatitis Misterius dengan Gejala Lanjutan

Megawati dikenal sebagai sedikit pemimpin yang bisa diterima oleh pihak Korea Utara.

Hal ini terkait hubungan historis antara Proklamator RI yang juga ayah Megawati, Bung Karno, dan Great Leader Korea Utara, Kim Il Sung. 

Dunia mencatat, bagaimana bunga Angrek yang diberikan Bung Karno dikenal dengan nama Kimilsungnia.

Baca Juga: Selamat Istri Handika Pratama Melahirkan Anak Pertama

Bunga anggrek ini sekarang menjadi simbol bunga persahabatan antara Indonesia dan Korea Utara.

Gelar dari SIA ini bukan yang pertama dari Korsel untuk Megawati. Sebelumnya, Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila itu juga menerima gelar Doktor honoris causa dari beberapa universitas di Korea. 

Pemberian gelar profesor dari SIA ini, menurut Hasto, menjadi penting di tengah ketegangan hubungan Selatan dan Utara saat ini, terutama setelah Korea Utara belum lama ini meluncurkan rudal balistik.

Baca Juga: Ini Tujuh Kelompok Penerima Gaji ke-13 dari Pemerintah. Anda Termasuk?

"Sebab Ibu Mega yang konsisten dalam membangun dan mewujudkan perdamaian di Korea, diharapkan dengan kepemimpinan Ibu Mega yang diterima kedua belah pihak, dalam membantu proses dialog bagi masa depan peninsula itu. Dan disinilah pemberian profesor kehormatan diberikan kepada Ibu Megawati dari Seoul Institute of the Arts. Karena memang pendekatan kebudayaan itu suatu hal yang sangat penting," kata Hasto. 

"Bahkan selama bulan puasa, menjelang sahur dan buka puasa, kita adakan kegiatan. Begitupun pada saat peringatan hari besar agama lain. Ini wujud Badan Kebudayaan mengangkat seluruh perspektif kebudayaan dalam peristiwa-peristiwa yang mengangkat religiusitas bangsa ini," kata Hasto.

Baca Juga: Hepatitis Akut Misterius Diduga Bersumber dari Anjing

Gelar profesor kehormatan dari SIA ini akan menjadi yang kedua untuk Megawati. Sebelumnya,  pada Juni 2021 lalu, Megawati menerima gelar Profesor kehormatan dari Universitas Pertahanan (Unhan) RI di Bidang Kepemimpinan Strategik.

Sementara untuk gelar Doktor kehormatan, Megawati sudah menerima sembilan. (Mochammad iqbal Maulud/Pikiran Rakyat). ***













Halaman:

Editor: Milia Dwiputri

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Wow, Setkab Buka Seleksi untuk Jabatan Ini

Sabtu, 18 Februari 2023 | 04:17 WIB

Wow, Setkab Raih Penghargaan KPPU Award 2023

Kamis, 16 Februari 2023 | 20:30 WIB

Ini Alasan Majelis Hakim Vonis Richard Eliezer

Kamis, 16 Februari 2023 | 14:13 WIB

Jadi JC, Richard Eliezer Divonis 1 Tahun 6 Bulan

Rabu, 15 Februari 2023 | 15:01 WIB

Dapat Hukuman 15 Tahun Penjara, Kuat Maruf: Saya Banding

Selasa, 14 Februari 2023 | 20:00 WIB
X