Soleman Ponto: Brimob Itu Ditugaskan Untuk Melumpuhkan

- Minggu, 29 Januari 2023 | 15:10 WIB
Soleman B Ponto Ungkap Gerakan Bawah Tanah Ferdy Sambo dan menyebut kalau Richard Eliezer adalah korban. (TL YouTube Berita Satu)
Soleman B Ponto Ungkap Gerakan Bawah Tanah Ferdy Sambo dan menyebut kalau Richard Eliezer adalah korban. (TL YouTube Berita Satu)

VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Mantan Kepala Bais TNI, Soleman Ponto memberikan pandangannya soal tuntutan Richard Eliezer yang dinilainya berlebihan.

Pasalnya, dari pandangannya Richard Eliezer adalah seorang Polisi Brimob dengan pangkat paling rendah yakni Bharada.

Baca Juga: Istri Indra Bekti Sebut Indra Bekti Kadang Cerita Mistis

Brimob itu sendiri ungkapnya adalah semi militer yang berbeda dengan polisi lalu lintas.

"Kita harus lihat Richard itu Bharada yang pangkatnya paling rendah di Brimob. Kan tadi disampaikan ada pertemuan dengan Ferdy Sambo. Ditanya mana pelurumu dan isi senjatamu itu sudah bisa diterjemahkan sebagai tembak dan mati," katanya.

Dirinya melanjutkan hal semacam dikarenakan Bharada ini didesain hanya untuk menerima perintah untuk menembak mati.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Sepakbola: Sevilla Hingga Inter Milan Bekuk Lawannya, Monaco dan Marseille Imbang

"Ini kan Brimob. Dikirim ke Papua kan. Dan itu berarti dia bukan tidak berpikir. Berpikir tapi desainnya iya tidak boleh berpikir karena dia alat dan robot," katanya lagi sebagaimana dilansir dari Youtube TV One.

Sehingga di kesempatan itu dirinya kemudian mengambil sebuah kesimpulan kalau tuntutan yang diberi tersebut terkesan didesain malah dirinya menduga ini adalah bagian dari upaya gerakan bawah tanah yang dilakukan Ferdy Sambo untuk mendapatkan hukuman seringan mungkin. ***

Editor: Frengky Keban

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Wow, Setkab Buka Seleksi untuk Jabatan Ini

Sabtu, 18 Februari 2023 | 04:17 WIB

Wow, Setkab Raih Penghargaan KPPU Award 2023

Kamis, 16 Februari 2023 | 20:30 WIB

Ini Alasan Majelis Hakim Vonis Richard Eliezer

Kamis, 16 Februari 2023 | 14:13 WIB

Jadi JC, Richard Eliezer Divonis 1 Tahun 6 Bulan

Rabu, 15 Februari 2023 | 15:01 WIB

Dapat Hukuman 15 Tahun Penjara, Kuat Maruf: Saya Banding

Selasa, 14 Februari 2023 | 20:00 WIB
X