"Harganya itu cukup tinggi dibanding harga jagung sebelumnya yang hanya Rp 2.500 per kilo. Ini tentu menjadi sebuah keunggulan dari program TJPS Mandiri Pola Kemitraan terlebih lagi petani jagung tidak sulit lagi mencari pasarnya," kata Marselinus S R Lete.
Baca Juga: Kepala Puskesmas Pambota Njara Optimis Pelaksanaan BIAN Capai Target 100 Persen
Dirinya pun berharap dengan keberhasilan pengiriman jagung ini bisa memberikan motivasi tersendiri buat petani SBD untuk terus menanam jagung demi peningkatan ekonomi masyarakat sendiri.***
Artikel Terkait
1.000 Ton Jagung Hasil TJPS dari SBD Dikirim ke Surabaya
Video Kawin Tangkap Viral, Ini Penjelasan Kapolres Sumba Barat
Harun Masiku Belum Ditangkap, KPK Buka Peluang Dibantu Masyarakat