VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Jumlah kasus HIV/AIDS di Kabupaten Sumba Timur dalam tiga tahun terakhir terus meningkat dan ditemukan kasus baru.
Namun jumlah kasus yang tercatat ini diperkirakan jauh dibawah kasus sesungguhnya, karena banyaknya kasus yang tidak terdeteksi.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur, Marthinus Ndjurumbaha menyampaikan hal ini dalam paparan materinya saat kegiatan pertemuan kemitraan lintas sektor untuk AIDS, Tuberkulosis dan Malaria (ATM).
Baca Juga: Shin Tae-yong Panggil Jordi Amat dan Sandy Walsh Ikut TC Persiapan Menuju Piala AFF 2022
Kegiatan ini sendiri dilaksanakan oleh RSSH Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (ADIKSI) Provinsi NTT, dan berlangsung di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sumba Timur, Selasa (22/11/20222).
Dijelaskannya total jumlah kasus HIV/AIDS di Kabupaten Sumba Timur yang terdeteksi dalam tiga tahun terakhir sebanyak 144 kasus.
"Rinciannya ada 69 laki-laki dan 75 perempuan," jelasnya.
Baca Juga: Bobby Wijaya Sebut Polisi Sita Dump Trucknya Tanpa Surat Penyitaan
Marthinus merincikan untuk Tahun 2020, ada 31 kasus untuk laki-laki, dan perempuan 22 kasus. Selanjutnya tahun 2021 23 laki-laki dan 43 perempuang, serta tahun 2022 hingga Oktober 2022 sebanyak 25 kasus dengan rincian 15 laki-laki dan 10 perempuan.
Artikel Terkait
91 Anak Sasaran Timbang Posyandu Suka Damai Hadir saat Bulan Timbang
Sukseskan Bulan Timbang, Pemerintah Kelurahan Lumbukore Gandeng Semua Stakeholder
31 Anak Hadiri Bulan Timbang Agustus 2022 di Posyandu Sukacita
Penanganan AIDS, Tuberkulosis dan Malaria jadi Tanggung Jawab Bersama