Berkunjung ke TTS, Gubernur NTT Resmikan Operasional Mesin Biomassa

- Rabu, 23 November 2022 | 10:48 WIB
Berkunjung ke TTT, Gubernur NTT Resmikan Operasional Mesin Biomassa. Ternyata ini alasannya. (Tangkapan Layar Facebook/Viktor Bungtilu Laiskodat )
Berkunjung ke TTT, Gubernur NTT Resmikan Operasional Mesin Biomassa. Ternyata ini alasannya. (Tangkapan Layar Facebook/Viktor Bungtilu Laiskodat )

VICTORYNEWS SUMBA TIMUR - Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Selasa (22/11/2022) kemarin meresmikan operasional Mesin biomassa.

Mesin biomassa sendiri adalah salah satu program PT PLN (Persero) bersama Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (Pemprov NTT) dan Universitas Nusa Cendana (Undana) guna mendukung program co-firing di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Baca Juga: Fakta Menarik Dibalik Kemenangan Arab Saudi: Dari Tim Pertama Asia Hingga Rekor Messi

Sinergi PT PLN, Pemprov NTT dan Undana ini juga adalah upaya untuk menekan emisi karbon guna mendukung tercapainya target carbon neutral pada tahun 2060.

Dalam laman resminya, @Viktor Bungtilu Laiskodat, Gubernur NTT itu menegaskan kalau Pemprov NTT sendiri telah menyediakan tambahan lahan 3.600 hektar di kawasan pulau Timor untuk program penggerakan ekonomi energi kerakyatan lewat co-firing tersebut.

Baca Juga: Mendadak, Raja Salman Tetapkan Tanggal 23 November 2022 jadi Hari Libur Nasional

"Dan hari ini, dalam kunjungan kerja ke Kabupaten TTS, saya meresmikan operasional mesin biomassa bersama Rektor Universitas Nusa Cendana (Undana), bapak Dr. Maxs Sanam dan General Manager PT PLN UIW NTT ibu Fintje Lumembang di Desa Oetuke Kecamatan Kolbano Kabupaten TTS," katanya.

Kerja sama ini ungkapnya selain untuk memastikan pasokan biomassa untuk co-firing terpenuhi guna mengurangi ketergantungan bahan baku batu bara serta meningkatkan penggunaan energi bersih di PLTU Bolok, juga untuk mendongkrak perekonomian masyarakat.

Baca Juga: Dua Gol Giroud Bantu Prancis Libas Australia

Dalam kesempatan yang sama tulisnya pihaknya juga melakukan penyerahan secara simbolis anakan Lamtoro dan sapi kepada Kepala Desa Oetuke, Kot'olin, Noelunat, dan Oebeti serta penanaman anakan Lamtoro.

"Dengan demikian pengembangan hutan energi sebagai bahan baku biomassa co-firing ini tidak hanya semata-mata untuk kebutuhan PLTU Bolok saja, tetapi juga untuk mengajak semua masyarakat terutama di sekitar hutan energi agar terlibat aktif dalam menjaga lingkungan, membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui budaya tanam pohon sebagai bahan baku biomassa. Saya juga berkesempatan untuk meninjau produk hutan energi oleh masyarakat sekitar," tegasnya.***

 

Editor: Frengky Bala Keban

Sumber: Facebook Viktor Bungtilu Laiskodat

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Usai Mendarat Darurat, Begini Kondisi Lion Air Kini

Kamis, 27 Oktober 2022 | 12:52 WIB

Viral Data Pribadi Bocor, Simak Cara Cegah Peretasan

Senin, 12 September 2022 | 18:41 WIB

Harga BBM Kembali Naik, Ini Daftar Lengkapnya

Sabtu, 3 September 2022 | 18:06 WIB
X